4 Contoh Surat Perjanjian (Paling Banyak Digunakan)

Saat dua orang atau pihak melakukan sebuah perjanjian atau kesepakatan, maka diperlukan bukti secara tertulis, yaitu berupa surat perjanjian berisi data pihak yang bersangkutan, waktu, serta perihal yang disepakati. Surat perjanjian sering digunakan oleh banyak pihak, baik perorangan maupun perwakilan kelompok tertentu.Berikut 4 contoh surat perjanjian yang bisa Anda cermati.

1. Contoh Surat Perjanjian Jual Beli Tanah

Surat Perjanjian Jual Beli Tanah

Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Hera Rosalia
Umur : 24 Tahun
Pekerjaan : Auditor
Alamat : Jl. Cikini No. 687, Jakarta Pusat

Atau disebut Pihak Pertama (penjual)

Nama : Denna Sumantri
Umur : 26 Tahun
Pekerjaan ; PNS
Alamat : Jl. Perjuangan No. 99, Jakarta

Untuk setelahnya disebut Pihak Kedua (pembeli)

Pada tanggal 8 Juni 2018 Pihak Pertama telah menjual, melepas secara mutlak sebidang tanah seluas 400 M2 di Jl. Jeruk Limau No. 17. RT 03/02 Kecamatan Lebak, Kelurahan Tamiyan, Tangerang.

Berikut sebuah bangunan yang berada di atas tanah tersebut kepada Pihak Kedua dengan harga tunai Rp294.000.000,- (dua ratus sembilan puluh empat juta rupiah). Pembayaran dilaksanakan di hadapan saksi-saksi dengan tunai.

Bangunan terdiri dari:

Ukuran panjang dan lebar : 400 M2
Atap : Asbes
Dinding : Tembok
Lantai : Keramik

Maka, sejak tanggal 8 Juni 2018, tanah bangunan tersebut telah menjadi hak milik Pihak Kedua. Saat waktu pelaksanaan jual-beli tanah ini, baik Pihak Pertama (penjual) maupun Pihak Kedua (pembeli) serta para saksi meyatakan satu sama lain dalam keadaan sehat dan segala sesuatu dengan maksud baik.

Demikian, setelah keterangan isi surat jual beli ini dipahami oleh kedua pihak, serta saksi-saksi, maka ditanda tanganilah sebagai awal proses pemindahan hak milik Pihak Pertama kepada Pihak Kedua.

Jakarta, 8 Juni 2018

Artikel Terkait: 5 Contoh Surat Permohonan yang Paling Diperlukan

2. Contoh Surat Perjanjian Pekerjaan

Surat Perjanjian Pekerjaan

Yang bertanda tang dibawah ini:

Nama : Dedy Ray
Pekerjaan : Direktur PT. Mitra Sejati
untuk selanjutnya disebut pihak pertama

Nama : Andi Santosa
Pekerjaan : Direktur PT. Atap Teduh Lestari
untuk berikutnya disebut pihak kedua

Kedua belah pihak dengan ini sepakat untuk melaksanakan proyek pembangunan dengan ketentuan sebagai berikut:

Pasal 1

Pelaksanaan kesepakatan ini diadakan untuk jangka waktu 4 bulan terhitung mulai tanggal 17 Mei 2018 sampai dengan 17 September 2018. Jika pekerjaan tidak selesai tepat waktu, maka pihak kedua bersedia memberikan ganti rugi berupa penyelesaian pekerjaan tanpa biaya tambahan.

Pasal 2

Pelaksanaan tender ini meliputi pemasangan rangka atap baja ringan kanal C serta pemasangan atap Mahaline dengan harga masing-masing Rp180.000,00 (seratus delapan puluh ribu rupiah)/m2 dan Rp70.000,00 (tujuh puluh ribu rupiah)/m2 untuk pembangunan rumah di Jalan Mangrove Selatan No. 66, Cipanas, seluas 300 m2.

Pasal 3

Kedua belah pihak telah memilih tempat kediaman hukum (domisili) yang tetap dan umum tentang segala akibat yang mungkin timbul dari surat kesepakatan tender ini di kantor Panitera Pengadilan Negeri di Jakarta.

Pasal 4

Pihak kedua dilarang untuk melimpahkan pekerjaan ini kepada pihak ketiga tanpa izin dari pihak pertama. Jika hal ini terjadi maka hubungan kerjasama ini dianggap selesai.

Pasal Penutup

Demikian surat kesepakatan tender ini dibuat dan ditandatangani dalam rangkap dua, yang keduanya memiliki kekuatan hukum yang sama.

Jakarta, 17 Mei 2018

Artikel Terkait: 5 Contoh Surat Rekomendasi (yang Banyak Dibutuhkan)

3. Contoh Surat Perjanjian Utang

Surat Perjanjian Utang

Hari ini, Selasa, 6 Mei 2018, kami yang membubuhkan tanda tangan di bawah ini sepakat mengadakan Perjanjian Utang Piutang yaitu:

Nama : Reni Lola
Pekerjaan : Wirausaha
NIK : 0987643
Alamat : Jl. Pertempuran No. 999, Jakarta

Untuk selanjutnya disebut Pihak Pertama

Nama : Ayu Caca
Pekerjaan : PNS
NIK : 5467889
Alamat : Jl. Perjuangan No. 878, Jakarta

Atau untuk berikutnya disebut Pihak Kedua

Melalui surat perjanjian ini disepakati bahwa:
PIHAK PERTAMA telah menerima pinjaman berupa uang tunai sebesar Rp300.000.000,00 (Tiga Ratus Juta Rupiah) dari PIHAK KEDUA.

PIHAK PERTAMA telah setuju untuk memberikan barang jaminan berupa Sertifikat Rumah di Jl. Ahmad Syam No.84 RT 001/02, Penjaringan, Jakarta B,arat yang dianggap bernilai setara dengan uang pinjaman kepada PIHAK KEDUA.

PIHAK PERTAMA bersedia membayar semua uang yang dipinjam KEPADA PIHAK KEDUA dengan batas waktu selama 7 (tujuh) bulan, terhitung dari disepakati dan ditandatanganinya Surat Perjanjian ini.

Jika ternyata PIHAK PERTAMA tidak dapat melunasi utang tersebut, maka PIHAK KEDUA memiliki kuasa penuh atas harta yang menjadi jaminan, baik untuk dimiliki pribadi atau untuk dijual.

Surat Perjanjian ini dibuat dan ditandatangani oleh kedua pihak dengan sadar tanpa adanya paksaan atau tekanan dari pihak manapun di Jakarta pada hari, tanggal dan bulan seperti tersebut di atas.

Demikian isi surat perjanjian utang-piutang ini yang dibuat bersama di depan para saksi, untuk digunakan sebagai landasan hukum bagi masing-masing pihak.

Jakarta, 6 Mei 2018

Artikel Terkait: Contoh Surat Lamaran Kerja untuk Berbagai Profesi

4. Contoh Surat Perjanjian Kontrak Rumah

Surat Perjanjian Kontrak Rumah

Kami yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Eric Hans
NIK : 234459
Pekerjaan : PNS

Selanjutnya dalam perjanjian ini disebut sebagai PIHAK PERTAMA.

Nama : Gerry Wang
NIK : 896545576879
Pekerjaan : Karyawan Swasta

Selanjutnya dalam perjanjian ini disebut sebagai PIHAK KEDUA.

Dalam hal ini, PIHAK PERTAMA menyewakan/mengontrakkan rumah tinggal kepada PIHAK KEDUA dengan spesifikasi bangunan berdinding batu bata, air PDAM, lantai keramik, atap genteng, instalasi listrik, dan sambungan telepon yang beralamat di Jalan Raden Patah 56, Semarang.

Sewa tersebut dilangsungkan dan diterima dengan harga Rp50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah) selama satu tahun. Terhitung mulai tanggal 07 Mei 2018 s.d. 07 Mei 2019. Uang sewa telah dibayar secara tunai oleh PIHAK KEDUA kepada PIHAK PERTAMA.

Dengan demikian PIHAK KEDUA bersedia mematuhi hal-hal berikut :

1. Rumah yang disewakan tidak digadaikan maupun dijaminkan untuk pelunasan suatu utang oleh PIHAK KEDUA.
2. Rumah yang sedang disewa tidak disewakan lagi kepada pihak ketiga.
3. PIHAK KEDUA wajib memelihara dan memperbaiki jika ada kerusakan rumah yang disewa selama masa kontrak.
4. Rumah yang disewa disepakati sebagai rumah tinggal dan tidak untuk kegiatan usaha atau aktivitas lain. Jika di kemudian hari digunakan untuk hal-hal di luar kesepakatan tersebut dan menyalahi aturan atau melanggar hukum, maka akan ditindaklanjuti sesuai dengan hukum yang berlaku dan bukan merupakan tanggung jawab PIHAK PERTAMA.
5. Tidak diperbolehkan mengubah atau mengurangi bangunan kecuali ada kesepakatan atau persetujuan dari PIHAK PERTAMA.

Demikian surat perjanjian ini ditulis dan disetujui oleh kedua pihak, yaitu PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA secara musyawarah dan mufakat serta tanpa adanya unsur paksaan atau intimidasi dalam bentuk apapun dan oleh pihak manapun.

Surat perjanjian ini ditandatangani rangkap 2 (dua), dan keduanya memiliki kekuatan hukum yang sama.

Semarang, 07 Mei 2018

Artikel Terkait: 5 Contoh Surat Pengunduran Diri yang Baik dan Sopan

Bagaimana? Apakah 4 Contoh Surat Perjanjian tersebut dapat membantu Anda?