Kain Furing: 4 Hal Penting yang Layak Anda Ketahui!

Seberapa penting kain furing bagi busana Anda? Dari luar, kain yang satu ini mungkin tidak nampak. Namun, tanpa adanya bahan furing, beberapa pakaian tentu tidak akan nyaman untuk dikenakan. Apalagi, pakaian dengan bahan luar yang kasar atau tebal.

Nah, apakah Anda masih merasa bingung dengan fungsi bahan furing? Ingin berbisnis pakaian atau membuat baju untuk keperluan pribadi? Simak saja serba-serbi furing di sini dan seperti apa saja jenisnya.

Daftar Isi

1. Pengertian Furing

kain furing

Furing merupakan kain yang menjadi lapisan di bagian dalam pakaian bahan polyester, celana ataupun tas, dan dijahit dengan bahan utama hingga menjadi satu. Bahan furing terbuat dari berbagai macam material. Ada furing yang dibuat dari rayon, satin, dan sutra.

Furing dengan material sutra tentunya lebih mahal dan lebih nyaman untuk dikenakan karena tekstur kainnya yang sangat lembut dan tidak menyebabkan panas layaknya bahan kanvas.

Jadi, furing sendiri tidak terbatas pada satu material karena definisi furing adalah sebuah kain yang memang dijadikan lapisan bagian dalam untuk berbagai bahan, mulai dari bahan polycotton sampai tule.

Seperti kata Marc Jacobs: Clothes mean nothing until someone lives in them, maka furing adalah sesuatu yang hidup dalam baju-baju yang Anda kenakan.

2. Jenis-Jenis Furing

Bahan Furing Dormeuil

Ada berbagai macam jenis furing yang bisa dijadikan sebagai lapisan dalam sebuah busana atau tas. Berikut adalah beberapa di antaranya.

Furing Ero

Yang pertama adalah furing Ero. Ero merupakan furing yang biasa digunakan sebagai baju sekolah. Harganya cukup terjangkau dan juga tidak begitu tipis. Bila digunakan sebagai lapisan dalam sebuah baju, kain Ero ini membuat baju menjadi lebih hangat.

Namun, kekurangan dari kain Ero ini adalah bahannya yang agak panas (meskipun mampu menyerap keringat).

Untuk itu, bila Anda berniat untuk membuat baju-baju seperti blazer, misalnya, lebih baik gunakan furing lain dan bukannya kain Ero supaya Anda tidak merasa kegerahan.

Kain Dormeuil

Kain ini merupakan furing polyester yang biasa digunakan untuk bahan lapisan pakaian di bagian dalam atau untuk kantong jaket. Harganya cukup terjangkau bila dibandingkan dengan kain Ero.

Memang kain ini memiliki karakteristik yang lebih panas daripada kain Ero, tetapi pilihan warnanya lebih beragam, sehingga Anda bisa menyesuaikannya dengan baju atau jaket di rumah.

Kain Asahi

Kain yang paling banyak digunakan sebagai lapisan dalam pakaian adalah kain Asahi. Kain Asahi memiliki karakteristik yang lebih dingin daripada Ero dengan harga yang cukup terjangkau.

Bahan dasar pembuatan kain Asahi ini adalah serat polyester. Kain Asahi ini pun juga ringan sehingga tidak membuat baju terasa berat dan juga sesak.

Furing Tricot

Pernah melihat lapisan dalam pakaian yang karakternya seperti jaring? Ya, itu merupakan furing tricot. Nah, furing ini punya tekstur yang seperti jaringan dan juga sangat ringan.

Pemasangan bahan ini ke busana atau ke dalam tas adalah dengan lem. Untuk merekatkannya, tricot yang sudah dilem akan disetrika.

3. Fungsi Furing

Kain Furing Tricot
mmitextiles.com

Furing memiliki berbagai fungsi dalam kehidupan sehari-hari, seperti berikut ini.

Mempertahankan bentuk baju

Sebagai dalaman untuk baju, furing dapat mempertahankan bentuk baju. Ini berlaku terutama apabila baju yang Anda miliki sangat ketat. Furing membuat lekuk tubuh tak menjadi begitu terlihat dan menjaga agar penampilan tetap rapi.

Membuat baju dan aksesori lebih tahan lama

Furing dapat membuat sebuah baju, tas, atau jaket menjadi lebih tahan lama. Pasalnya, dengan furing, bahan utama menjadi lebih terlindung dan lebih kuat. Furing membuatnya tidak mudah robek, terlebih dari dalam.

Menjadikan jahitan tak terlihat

Jahitan pada baju atau tas bagian dalam terkadang memberikan kesan yang tidak rapi. Ini tentu akan mengganggu penampilan dan membuat barang menjadi berkurang nilai jualnya.

Mengurangi rasa tidak nyaman

Ada beberapa baju yang memberikan rasa tidak nyaman di kulit. Contohnya, baju dengan bahan kanvas. Nah, kain furing berfungsi untuk membuat bahan kasar ini tak langsung bersentuhan dengan kulit, sehingga kulit pun tidak terasa gatal.

Baju dan Aksesori yang Menggunakan Furing

Tidak semua baju dan aksesori menggunakan furing. Baju seperti tank top atau loose shirt biasanya tidak menggunakan furing. Berikut adalah beberapa baju dan aksesori yang membutuhkan furing.

Baju dengan Bahan Kasar

Baju dengan bahan yang kasar tentu tidak nyaman untuk dikenakan. Nah, furing berfungsi untuk melapisi permukaan kasar ini agar tidak langsung bersentuhan dengan kulit.

Furing membuat Anda menjadi lebih nyaman dan tidak mengalami iritasi saat menggunakan bahan tertentu.

Baju yang Panas

Furing bisa membuat baju yang panas menjadi terasa dingin. Seperti baju blazer, misalnya. Nah, blazer yang Anda kenakan menjadi lebih nyaman tentu karena adanya kain furing.

Menghangatkan Badan

Furing tidak hanya membuat badan menjadi lebih dingin, tetapi juga lebih hangat. Ya, dengan melapisi bahan pakaian yang tipis, maka furing pun dapat membuat pakaian tersebut menjadi tebal

4. Tips Untuk Berbelanja Furing

Bahan Furing Ero

Sebelum membeli furing, ada beberapa hal yang sebaiknya Anda perhatikan. Pertama, lihat terlebih dahulu keperluan Anda. Untuk apa Anda membeli furing? Apakah untuk tas, baju, atau jilbab? Beda keperluan, beda pula jenis kain furingnya.

Kedua, lihat harganya. Setiap jenis furing memiliki perbedaan harga. Bahan furing yang dingin dan kuat tentu lebih mahal ketimbang furing standar yang agak panas.

Nah, itulah beberapa hal yang perlu Anda ketahui terkait kain furing. Beli bahan sesuai dengan kebutuhan dan juga bujet Anda, ya.

Leave a Reply